ANKARA, - Surat kabar Turki, Hurriyet, pada Rabu (8/6) melaporkan bahwa Angkatan bersenjata Turki diperkirakan akan meluncurkan operasi kontraterorisme kelima di wilayah utara Suriah dekat kota Tall Rifat dan Manbij pada pekan minggu ini, mengutip keterangan dari seorang korespondennya.
Sejak 2016, Turki telah melakukan empat kali operasi "kontraterorisme" di Suriah. Pada bulan Mei, Presiden Turki Tayyip Erdogan mengatakan bahwa operasi baru akan segera diluncurkan. Menurut laporan media, operasi itu direncanakan berlangsung di empat wilayah Suriah utara, yaitu dekat Tall Rifat, Kobani, Ain Issa dan Manbij.
"Pasukan Turki sudah ditempatkan di daerah pedesaan dekat Tall Rifat dan Manbij dan hanya menunggu ijin dari Ankara," kata koresponden Hurriyet.
Menurut laporan itu, sudah ada beberapa serangan presisi terhadap fasilitas Partai Pekerja Kurdistan, yang ditetapkan sebagai teroris oleh Ankara, di Tall Rifat dan Manbij.
Surat kabar itu mengatakan bahwa Turki memutuskan untuk tidak mengirim pasukan ke Kobani dan Ain Issa usai ditentang oleh Rusia, yang baru-baru ini mengirim bala bantuan baru ke wilayah tersebut.